Di pelosok Aceh tepat di kota Tiro, guru-guru SD jarang yang betah
tinggal di desa. Di sebuah MIN (sederajat dg SD, MIN-Madrasah Ibtidayah
Negeri) dikirim seorang pak guru baru dari Pusat. Pada awal dia datang
di sekolah dia mengajukan pertanyaan pada murid-muridnya yang kumpul
dari kelas 1 sampai kelas 5.
Pak guru : "Anak-anak, siapa yang teken naskah proklamasi ?"
Karena semua murid diam,
Pak guru berujar "kamu Hasan ? " sambil menunjuk Hasan. Hasan hanya
menggeleng.
Kamu, Abu? Abu juga menggeleng.
Mungkin kamu Agam, Agam menjawab, " Tidak tahu saya Pak !bukan saya
!".
"Ya Bapak bertanya, siapa yang menanda tangani naskah proklamasi ? "
ulang Pak guru itu lagi.
Agam merasa terdesak, kemudian dia berlari pulang. Sampai di rumah, dia
bertemu bapaknya.
"Hei kenapa kamu tidak sekolah ?" dg logat Aceh yang kental, Agam
menjawab, " Pak guru bertanya pada saya, siapa yang teken naskah
proklamasi, saya tidak tahu dan bukan saya yang melakukan".
" sudah ngaku sajalah kamu biar bisa sekolah daripada disekolahkan ke
"sukabumi," ujar bapaknya yg tau pak guru tsb adalah tentara yang
menyamar sebagai guru di aceh.
Humor lama ini bersumber di sini
Review Pintu, Aplikasi Trading Crypto dan Investasi Aset Digital
2 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar